Smansa Edu

Blog edukasi dan pendidikan untuk segala usia

Sabtu, 11 Oktober 2014

Penjelasan Mengenai Sistem Gerak Pada Manusia

Salah satu ciri makhluk hidup adalah memiliki kemampuan untuk bergerak. Bergerak terbagi atas dua yaitu pergerakan pasif dan pergerakan aktif. Pergerakan pasif bisa kita temui pada tumbuhan dan pergerakan aktif kebanyakan pada hewan dan juga manusia. Bagaimana manusia bisa bergerak? Seperti halnya kincir angin yang sistemnya dirancang akan bisa bergerak jika tertiup angin, begitu juga manusia pasti memiliki sebuah sistem yang membuatnya mampu bergerak. Sistem tersebut disebut sistem gerak.

ads

Sistem Gerak Pada Manusia

Sistem gerak pada manusia tersusun atas otot dan tulang yang tersusun membentuk rangka

Tulang

Tulang atau kerangka adalah penopang tubuh makhluk hidup veterbrata.

Fungsi Tulang

Beberapa fungsi tulang antara lain :
1. Sebagai penyusun rangka yang menopang dan menyokong tubuh.
2. Memberi bentuk tubuh.
3. Sebagai alat gerak pasif.
4. Sebagai tempat melekatnya otot.
5. Sebagai pelindung organ-organ tubuh yang vital.
6. Sebagai tempat penimbun zat-zat mineral.
7. Tempat pembentukan sel-sel darah merah, terutama sumsum tulang belakang.

Macam-macam Tulang

Berdasarkan struktur tulang dan matriksnya, tulang dibedakan atas tulang rawan (kartilago) dan tulang keras (osteon).

Tulang Rawan
Tulang rawan tersusun atas kondrosit (sel-sel tulang rawan). Bersifat lentur dan kuat, banyak terdapat pada anak-anak. Berdasarkan bahan pembentuknya terbagi atas tulang rawan hialin, tulang rawan fibrosa, dan tulang rawan elastin.

Tulang Keras
Tulang keras tersusun atas osteosit (sel-sel tulang). Matriksnya mengandung kolagen, meniral karbonat, dan kalsium fosfat. Bersifat keras, kaku, dan kuat. Berdasarkan bentuknya terbagi atas tulang pipa, tulang pipih, dan tulang pendek.

Pembentukan Tulang

Pada akhir bulan kedua masa kehamilan, tulang mulai terbentuk meskipun dalam bentuk tulang rawan atau kartilago. Kartilago terbentuk oleh masenkim yang banyak mengandung osteoblas. Adanya kalsium dan fosfor menyebabkan matriks tulang mengalami pengerasan yang dinamakan osifikasi (penulangan).

Struktur Rangka Manusia

Tulang-tulang penyusun rangka tubuh manusia ada sekitar 206 buah. Dibedakan menjadi tulang aksial dan tulang apendikular.

Tulang Aksial
Tulang aksial merupakan tulang-tulang yang menyusun sumbu utama tubuh manusia, dari ujung kepala sampai ujung tulang ekor. Terbagi atas tulang tengkorak dan tulang badan

Tulang Apendikular
Tulang apendikular merupakan tulang-tulang yang menyusun organ gerak yaitu tangan dan kaki atau tungkai

Persendian

Persendian merupakan hubungan antara dua tulang tau lebih. Macam persendian pada manusia terbagi atas diartosis, amfiartosis, dan sinartosis.
  1. Diartosis
Diartosis atau persendian sinovial merupakan persendian yang memungkinkan gerakan yang lebih leluasa. Berikut pembagian sendi Diartosis
1. Sendi Engsel
Terdapat pada siku dan lutut.
2. Sendi Luncur
Terdapat pada tulang pergelangan tangan dan tulang telapak tangan.
3. Sendi Putar
Terdapat pada leher.
4. Sendi Pelana
Terdapat pada ujung telapak tangan.
5. Sendi Peluru
Terdapat pada tulang lengan atas dan tulang paha.
6. Sendi Kondiloid
Terdapat pada tulang pengumpil dan tulang hasta
Amfiartosis
Merupakan hubungan antartulang yang dihubungkan oleh kartilago sehingga memungkinkan terjadinya sedikit gerakan. 
SimfisisTerdapat ruas tulang belakang dan pada simfisis pubis.
SindesmosisTerdapat pada tulang betis dan tulang kering.
Sinartrosis
Merupakan hubungan antar tulang yang tidak memungkinkan adanya gerakan. Terbagi atas sinkondrosis dan sinfibrosis

Otot

Macam-macam Otot

Otot Rangka
Otot ini dinamakan otot rangka karena terletak pada tulang rangka dan berfungsi menggerakkan tulang yang ditempati melekat.

Otot Polos
Otot polos memiliki kemampuan berkontraksi dalam waktu yang lama dan tidak mudah mengalami kelelahan. Otot polos terdapat pada organ-organ yang bekerja secara tidak sadar biasanya pada sistem pencernaan, pernafasan, dan saluran ekskresi.

Otot Jantung
Otot jantung bekerja pada tidak sadar dan hanya terdapat padda dinding jantung.

Demikianlah pembahasan mengenai Sistem Gerak Pada Manusia. Coba bayangkan jika manusia tidak memiliki sistem gerak berupa tulang dan otot. Itulah perlunya kita mensyukuri nikmat Tuhan Yang Maha Kuasa. Semoga bermanfaat.
Author Profile

About Unknown

Bagikan kebaikan, karena kebaikan menular.

0 Komentar Penjelasan Mengenai Sistem Gerak Pada Manusia

Posting Komentar

Berkomentarlah sesuai topik,tidak mengandung unsur pertikaian, perpecahan, dan SARA.

Komentar dengan link hidup hanya berupa link nofollow!

Back To Top